Biar diserang gemuruhMasih bisa kudengarnyaTangismu wahai kekasihMendayu-dayu...Menyeru ku ke pangkuanmuSetiap titis gerimisBagai duri yang menikamNamun ku masih bertahanMasih kugenggam...Janji kuberikan padamu perawanBila malam ku diusik kenanganBisikanmu menggoda perasaanMataku pejam...Wajah ayumu kubayangkan( 1 )Senyummu...Tawamu...Riangmu...Jadi penawarBiarpun...Langkahku sedang dibelit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar